Spanyol hampir selalu menjadi favorit di setiap turnamen yang diikutinya. Namun, prestasi El Matador ini tak sesuai harapan karena mereka tak pernah menjadi juara. Hasil terbaik yang diraih La Furia Roja adalah juara Piala Eropa 1964.
Karena itulah, para jugador si "Matador" ini berjanji untuk mengakhiri peceklik gelar yang sudah melanda selama 44 tahun ketika mereka tampil di final Piala Eropa 2008. Menurut Iker Casillas, mereka harus menang lawan Jerman dalam pertandingan yang akan berlangsung Senin (30/6) dini hari WIB di Stadion Ernst Happel.
"Kami memiliki kesempatan terbaik untuk memecahkan statistik buruk milik Spanyol. Kami tak pernah lagi meraih gelar juara internasional sejak tahun 1964. 24 tahun silam kami hampir saja membuat sejarah itu (ketika dikalahkan Perancis di final Piala Eropa 1984), tetapi tidak berhasil. Sekarang kami di final lagi, dan kemenangan merupakan hal yang penting," ungkap kapten Spanyol tersebut, Sabtu (28/6).
Memang, Casillas sangat berharap Spanyol bisa menampilkan permainan terbaik mereka untuk menjadi juara. Karena dengan demikian, penjaga gawang Real Madrid ini yang menjadi orang pertama yang menggenggam trofi impian selama 44 tahun tersebut.
"Semua orang boleh bermimpi karena mimpi itu bebas! Namun, hanya satu kapten yang mengangkat piala dan semoga saya yang melakukannya," tegas Casillas.
Menghadapi partai final ini, Spanyol melakukan persiapan di Neustift, sebuah kota kecil dengan penduduk sekitar 4 ribu orang. Keramahan kota itu membuat Casillas merasa nyaman dan dia berharap, situasi tersebut memberikan efek positif kepada Spanyol saat tampil di final nanti.
"Desa kecil tempat kami lakukan pemusatan latihan ini sangat ramah dan nyaman sehingga persiapan kami menghadapi final ini agak berbeda. Semua penghuni desa datang dan menjadi bagian dari kesuksesan kami. Fakta inilah yang membuat kami bertahan," tambah Casillas.
Namun dia sadar, Jerman yang masih memiliki beberapa pemain veteran memiliki tradisi bagus di sebuah turnamen karena Der Panzer hampir selalu masuk semifinal atau final. Karena itu, Casillas menegaskan bahwa Spanyol harus bisa keluar dari tekanan.
Jika Casillas bermimpi untuk mengakhiri paceklik gelar selama 44 tahun, Marcos Senna punya ambisi yang lebih besar lagi. Gelandang kelahiran Sao Paulo tersebut bertekad menjadi orang Brasil pertama yang mengangkat trofi Piala Eropa.
"Saya merasa bangga bisa menjadi bagian dari timnas Spanyol dan masuk di dalam sejarah. Saya merasa istimewa menjadi orang Spanyol dan Brasil. Tapi untuk saat ini, saya hanya berpikir tentang Spanyol," tegas pemain Villarreal itu. (AP/LOU)
source
