Ukraina dan Polandia harus bekerja keras sebelum menjadi tuan rumah Piala Eropa 2012. Pasalnya, federasi sepak bola Eropa atau UEFA meminta agar keduanya mempersiapkan diri lebih baik lagi.
Presiden UEFA Michel Platini memberi batas waktu hingga September kepada pasangan tuan rumah tersebut untuk memaparkan rencananya dalam membenahi infrastruktur pertandingan. Jika gagal, kesempatan akan diserahkan kepada negara lain.
Platini menyebutkan, stadion utama di kedua ibukota negara-negara tersebut, Warsawa dan Kiev, masih belum memenuhi kriteria yang diharapkan. Stadion itu masih harus dibenahi sesuai dengan konstruksi stadion-stadion masa kini, lokasinya pun masih terlalu jauh dari jalan standar di Eropa. Hotel-hotel dan tempat penginapan juga belum memadai. Demikian pula dengan bandara, stasiun kereta maupun angkutan umum lain, semuanya harus diperbaiki.
"Rabu depan (2/7), 12 orang utusan UEFA akan bertemu dengan para menteri dan pihak terkait (dari Polandia dan Ukraina) dan pada September di Bordeaux (Prancis) kami akan mengambil keputusan akhir," kata Platini di Vienna, Sabtu (28/6) waktu setempat.
"Pada pertemuan terakhir para Komite Eksekutif (dalam Kongres UEFA di Zagreb), kami telah mengatakan kepada kedua negara untuk membenahi diri dan memberi mereka waktu empat bulan. Kami akan melakukan segala hal yang kami bisa untuk memastikan Polandia dan Ukraina menjadi tuan rumah (Euro 2012) dan (sampai kini) belum ada rencana cadangan," lanjutnya.
Dari sekian kekurangan itu, minimnya kualitas stadion tempat pertandingan berlangsung memang menjadi sorotan utama UEFA. Apalagi, Piala Eropa mendatang kemungkinan akan diikuti oleh lebih dari 16 negara atau lebih banyak dari Piala Eropa sebelumnya. UEFA memperkirakan, nantinya bakal ada 20 atau bahkan 24 peserta yang akan ikut dalam turnamen empat tahunan tersebut.
"Satu-satunya alasan bagi kami untuk memutuskan tidak menyelenggarakan pertandingan di Polandia dan Ukraina adalah jika tidak ada stadion di kedua ibukota," tambah mantan bintang lapangan hijau asal Prancis itu.
Selain turnamen empat tahun mendatang, Platini juga membicarakan turnamen pada 2016 dengan 53 federasi sepak bola di Eropa. Keputusan soal bertambahnya jumlah negara pada Piala Eropa juga akan diambil pada akhir September di Bordeaux. (AP/LHW)
source
