Pelatih tim nasional Jerman, Joachim Loew, sempat gelisah karena saat pertandingan semifinal Piala Eropa 2008 tersisa empat menit, Turki bisa samakan skor menjadi 2-2 lewat gol Semith Senturk. Tapi pada menit ke-89, Philip Lahm memaksimalkan peluang emasnya menjadi gol yang membuat Jerman menang 3-2 dan berhak maju ke final.
Tak ayal, Loew pun melompat kegirangan. Kecemasan yang sempat melandanya sirna seketika dan berubah menjadi eforia. Dia langsung bergabung dengan para pemain untuk merayakan kesuksesan mereka karena telah melewati sebuah fase kritis di pertandingan yang menegangkan itu.
Pujian mengalir dari mulut mantan asisten pelatih Juergen Klinsmann di Piala Dunia 2006 itu. Dia mengakui, para pemain menunjukkan karakter bertanding yang hebat sehingga Jerman berhak tampil di final untuk bertemu dengan pemenang duel Rusia vs Spanyol yang akan bertanding Jumat (27/6) dini hari WIB.
"Kamia memang bermain kurang bagus, tetapi tim ini memperlihatkan karakter yang luar biasa setelah Turki menyamakan kedudukan menjadi 2-2. Mereka masih yakin bisa meraih kemenangan," ungkap Loew usai pertandingan.
"Tentu saja hal itu memerlukan banyak enerji. Kami sempat mengalami fase di mana pertandingan bakal berakhir tak baik buat kami, tapi akhirnya kami menang. Tim telah menunjukkan bahwa segala sesuatu mungkin saja terjadi," tambahnya.
"Kini kami maju ke final dan segala sesuatu bisa terjadi di partai puncak itu. Namun saat ini kami ingin menjadi pemenangnya," pungkas Loew.
Memang, dalam laga tersebut Jerman tak menunjukkan penampilan agresif seperti ketika menyisihkan Portugal di perempat final. Der Panzer bahkan lebih dulu tertinggal pada menit ke-22 ketika Ugur Boral menjebol gawang Jens Lehmann. Namun pada menit ke-26, Bastian Schweinsteiger bisa menyamakan kedudukan sebelum Miroslav Klose membuat Jerman balik unggul pada menit ke-79.
Drama terjadi di empat menit terakhir. Semith Senturk berhasil memperdaya Lehmann untuk membuat skor menjadi 2-2 pada menit ke-86, tetapi Lahm mengakhirinya dengan gol kemenangan Jerman saat pertandingan tersisa satu menit. (GL/LOU)
source
